Minggu, 06 April 2008

Keitamaan Baca Al qur`an

Dan demikianlah kami wahyukan kepadamu wahyu (al-Qur’an) dengan perintah kami, Sebelumnya kamu tidak mengetahui apakah al-Kitab (Al-Qur’an) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan al-Qur’an itu cahaya, yang kami tunjuki dengan dia siapa yang Kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya Kami benar-benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.” (TQS. As-Syu’ara (42) : 52)

Sebagaimana telah dipaparkan secara singkat dalam artikel membaca bukan hobby tapi perintah ilahi, maka membaca haruslah dijadikan aktivitas rutin dalam kehidupan setiap muslim. Baik dengan bersandarkan kepada dalil naqli yaitu surat al-alaq ayat 1-4, maupun qarinah yang ditunjukkan oleh al’qur’an kepada seorang muslim dan kaum muslimin untuk menjadi khairru ummah.

Syarat dari khairru ummah sebagaimana disinggung sebelumnya adalah dengan senantiasa melakukan amar ma’ruf dan nahyil munkar serta beriman kepada Allah. Dan pemikiran yang melahirkan tindakan khairru ummah itu tidak lain adalah dengan menyandarkan pemikiran tersebut kepada yang mampu menjadikan manusia tersebut berkepribadian seperti khairu ummah tersebut, yaitu bersandar kepada petunjuk Allah swt. Dan Al-Qur’an merupakan petunjuk tersebut, sebagaimana firmannya dalam surat Al Baqarah ayat 1-2 :
Alif laam miim. Inilah kitab (Al-Qur’an) yang tidak ada keraguan di dalamnya, petunjuk bagi orang-orang yang beriman”.
Juga sabda Rasulullah :
Aku tinggalkan dua perkara kepadamu, kamu tidak akan tersesat selamanya didunia selama kamu berpegang teguh dengan keduanya, yaitu Kitabullah (al-Qur’an) dan Sunnah Nabinya (As-Sunnah).”
Untuk mengetahui petunjuk tersebut adalah dengan membaca. Dengan membaca manusia akan mampu berfikir. Dan sebaik-baik pemikiran adalah yang bersandarkan Al-Qur’anul karim. Mengingat realitas seperti itu, sangat dimaklumi sekiranya Allah swt memberikan keutamaan-keutamaan bagi para pembaca Al-Qur’an ini.

Berikut keutamaan-keurtamaan orang yang membaca Al-Qur;’an.

Allah memperbolehkan seseorang mempunyai hasad apabila melihat atau menemukan seseorang yang rajin membaca al-qur’an di waktu siang dan malamnya.
“Tidak ada hasad kecuali pada dua hal, yaitu seorang laki-laki yang diberikan karunia Al-Qu’ran oleh Allah dan dia membacanya di malam dan siang hari.” ( Hr.Bukhari Muslim)
Allah Swt memberikan pahala yang besar bagi orang yang membaca kitab-Nya. Sebagaimana Sabda Rasulullah saw :
“ Barangsiapa yang membaca satu huruf dalam Al-Qur’an, maka dia akan memperoleh satu kebaikan. Dan satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh kebaikan”. (Hr. Turmudzi)
Seorang yang disibukkan dengan membaca Al-Qur’an hingga lupa untuk meminta kebutuhannya pada Allah, maka akan Allah penuhi kebutuhannya dengan Sesuatu yang terbaik yang Allah berikan kepada orang yang meminta
“Allah swt telah berkata:”Barangsiapa yang disibukkan dengan al’Qur’an dan berdzikir kepada-Ku,hingga tidak sempat meminta kepada-Ku, maka aku akan memberikan apa yang terbaik yang Aku berikan kepada orang-orang yang meminta. Dan keutamaan firman Allah atas perkataan makhluk-Nya adalah seperti kautamaan Allah atas semua makhluknya.” (Hr. Turmudzi)

Allah juga akan memberikan syafaat kepada pembaca Al Qur’an.
“ Bacalah al-Qur’an. Sesungguhnya Al-Qur’an itu akan datang memberikan syafa’at kepada pembacanya pada hari Kiamat”. Hr.Muslim)
Rumah yang dimakmurkan dengan dibacakan al-Qur’an di tempat tersebut pun akan diberi keutamaan yang indah,
“ terangilah rumah-rumah kalian dengan sholat dan membaca Al’Qur’an”.
Rumah yang didalamnya di baca Al-Qur’an akan terlihat oleh penduduk langit seperti terlihatnya bintang-bintang oleh penduduk bumi”.(Hr.Baihaqi)

Keutamaan lainnya dari membaca al-Qur’an ini adalah, aktivitas ini merupakan aktivitas yang terbaik dari aktivitas ibadah lainnya. Sebagaimana Hadits dari Nu’man bin Basyir :
“ Sebaik-baik ibadah umatku adalah membaca Al’Qur’an” (Hr.Baihaqi).
Imam Baihaqi juga meriwayatkan dari Samurah bin Jundub :
”Setiap pengajar senang jika ajarannya diamalkan. Dan ajaran Allah adalah al-Qur’an.Maka janganlah kalian berseteru dengannya”.
Juga sebuah hadits dari Ubaidah al-makki secara marfu dan mauquf:
“wahai para pengemban al-Qur’an, janganlah kalian menjadikan Al-Qur’an sebagai bantal. Bacalah Al-Qur’an itu dengan sebenarnya siang dan malam hari dan sebarkanlah serta renungilah apa yang ada didalamnya.Semoaga kalian bahagia”.(Hr.Baihaqi)
Demikianlah beberapa keutamaan dari membaca Al-Qur’an yang Allah karuniakan bagi hamba-hambanya yang membaca Al-Qur’an. Semoga semakin menambah motivasi kita dalam membaca Al-Qur’an.

Tidak ada komentar: